Ads

Katanya Vaksinasi kok Berkerumun!

 

Fotografer: St Sholeha

Oleh : Fathur Rozi

Minggu lalu tepatnya hari Kamis, Universitas Islam Jember (UIJ) mengadakan pelaksanaan vaksinasi bagi mahasiswa baru selama tiga hari. Pelaksanaan tersebut dilaksanakan secara bertahap, per dua fakultas setiap harinya. Guna mematuhi protokol kesehatan, katanya.

Dengan pelaksanaan bertahap tersebut, diharapkan agar dapat menghimbau mahasiswa yang mengikuti vaksinasi agar menerapkan protokol kesehatan (prokes). Dengan menggunakan masker, mencuci tangan, juga menjaga jarak.

Namun pada nyatanya pada saat pelaksanaan berlangsung tak sedikit mahasiswa baru yang melanggar aturan sebelum divaksin. Bahkan jarak yang seharusnya satu meter setiap orang, tak diindahkan, serta terlihat berkerumun. Tak banyak pula mahasiswa berlalu lalang tidak memakai masker.  Ironisnya, tidak ada petugas yang menegur atau menghimbau mereka untuk mematuhi Prokes. Seakan menghiraukan dan menganggap sebuah hal yang wajar.

Sungguh ironi bukan? Jika kita menjalankan program vaksinasi  hanya untuk memenuhi aturan pendidikan yang dikeluarkan oleh pihak Mendikbud. Tetapi tak sedikit pun Prokes yang telah ditetapkan dijalankan dengan baik.

 Seharusnya Prokes dalam pelaksanaan vaksinasi harus dijaga ketat, apalagi dalam lingkungan kampus. Untuk menghindari penyebaran Covid19 yang semakin tinggi, sehingga pelaksanaan vaksinasi tidak berujung sia-sia.

Semoga ke depannya di kampus hijau kita, yang katanya lebih hijau dari kampus tetangga, lebih sadar lagi akan kesehatan. Serta mematuhi segala protokol yang telah diatur oleh pemerintah, untuk mencegah penyebaran Covid19 yang tak kunjung abisnya.

Editor : Dwi Devi Khoirotun Nisa


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.